

sulit menggambarkan kebahagiaanku ketika dirumah yang rimbun dengan tanaman, dan hampir tidak terlihat mana atap, mana dinding rumah, karena semua yang tampak hanya hijau daun mangga, pot anggrek bergelantungan dan sejuta tanaman hias khas perempuan. Ofif menyambutku ramah dirumahnya yang teduh.... tahu gak teman-teman... aku disambut dalam tatapan mata sayu...... ternyata dia baru bangun dari tidur siangnya..... masya Allah..... akupun bertanya dimana mas Hery?... dan dijawab dengan ketawa nyaring disawah rin....... wak aku mesti menyusul kesana lah, lama banget tidak ketemu herry, teman seperjuangan di kampus malang, dan yang pernah membawaku dalam gerimis hujan saat pulang ujian. sebentar ngobrol dengan ofif, Jitang dan istrinya, adik kelas angkatan 95 juga ada di rumah Ofif, kami janjian ketemu layaknya keluarga besar yang lama terpisahkan dan saat ini berkumpul. Kepada adik kelas aku sampaikan undangan agar menyiapkan barisan angkatannya untuk hadir di reuni emas. dan setelah itu kamipun berangkat bersama ke sawahnya hery-ofif yang tidak jauh dari rumah teduh ini.
memasuki pagar sawah, yangterlihat bukan sawah dan padi, teapi rice mill, kandang sapi, perusahaan roti, kolam ikan air tawar yang airnya mengalir dengan baik dari sisi-sisi sawah, dan ternyata dibalik tembok iti terbentang sawah yang sangat luas............ itu sawah hery, tapi tak kulihat hery disana, lalau dimana suamimu bersembunyi fif? kataku tidak sabar....... tenang rin, sebentar lagi ketemu..... coba perhatikan siapa yang ada didalam sana? benar ada seseorang bertopi yangtak terlihat wajahnya, ternyata hery yang lagi sibuk dengan rice mill nya.
aha..... hery masih seperti ketika kami kuliah dulu. benar-benar awet muda.
Jiwa pedagang yang terpatri dalam jiwanya membawanya menjadi pengusaha yang sukses meskipun tetap sebagai PNS. Jadi aku juga lagi bingung sebenarnya yang pekerjaan sampingannya pengusahanya atau PNS nya ya ? ha...ha....
Dalam bincang -bincang dengan ofif sambil melihat semua aktifitas yang dirinitisnya dari awal hingga sebesar ini , dia mengingatkanku bahwa semua usaha yang dia rintis dan sampai sekarang mejadi bagian penting untuk masa depan anak-anaknya tidak jauh dari Ilmu farming.
Sapi pedaging yang sangat luar biasa besarnya, perusahaan roti yang ternyata menguasai pasar brebes, tegal dan sekitarnya patut jadi inspirasi bagi teman-teman alumni.
Semoga cerita ini semakin meyakinkan pihak akademi bahwa dunia pertanian, bukan dunia marginal, tetapi dengan kesungguhan, ketekunan, kerja keras dan ulet akan membawa pada keberhasilan yang tidak kalah dengan profesi lain. Gak ada salahnya bila teman-teman datang ke Tegal bisa mampir ke rumah beliau atau bisa mendatangi kantor Ofif di Kantor Badan Lingkungan hIdup Tegal, karena beliau menduduki jabatan sebagai Kepala BadangLingkungan Hidup tegal.
Selamat dan sukses untuk mu Ofif dan Hery..... prestasimu dan kerendahan hatimu, serta ketekunanmu dalam mengiplementasikan ilmu farming sangat membanggakan. Seperti ketika aku mendengar cerita Jitang akan perjuangannya dalam dunia pendidikan dan obsesinya untuk kota Brebes dan generasi mudanya.
nantikan episode lainnya, tentang alumni farming yang membanggakan dan bisa menjadi inspirasi bagi pembaca ......
salam - caping - caping kuning.
Jumat, 09 Juli 2010
ofif - herry pasangan abadi sejak kuliah
Diposting oleh email : alumnifarming@gmail.com di 08.01
Langganan:
Posting Komentar (Atom)



0 komentar:
Posting Komentar