Tuhan Mengirim harapan ku

sabtu siang itu aku pulang bersama teman yang kebetulan pimpinanku menuju semarang.... ditengah diskusi dalam perjalanan kami (itu biasa kami lakukan juga bersama teman-teman lain) tiba-tiba hp ku berdering ...hm..widhi call.... ada apa ya? rupanya ada suara riuh diseberang sana..mungkin dia lagi jalan2 di mall dengan anak dan keluarganya (begitu aku pikir) ternyata widhi lagi dengan nora dan ketemuan dengan teman-teman angkt 83 yang kebetulan ada event di semarang...... baik 30 menit saya sampai semarang langsung gabung di mana?..... di tempat biasanya anak2 83 kumpul dryriana pandanaran...waow.......temanku sempat menanya:" ada apa koq girang banget bu?" ada temen-temen sekolah pada kumpul pak, 26 tahun tidak ketemu...waow...seru dong kata temanku menyambung... iya pak, kami akan reuni emas desember nanti, ulang tahun yang ke 50 tempat kami kuliah (bosku bingung karena yang beliau tahu aku dari UMM malang dan baru kemarin ada kumpul2 dengan teman kuliah di UNDIP, jadi yang ini teman kuliah yang mana lagi kok sudah 26 tahun lama amat ya?), dan kami sedang mengumpulkan 50 angkatan wah...kerjaan besar dong kata bosku menimpali.... iya pak. mudah-mudahan lancar karena kegiatan ini juga ada unsur sosialnya karena kalau tidak kumpul bisa-bisa sekolah kami hanya tinggal kenangan pak...(bos ku terdiam, semoga tidak berpikir jauh, takutnya dia berpikir wah anak buahku lagi punya kerjaan berat, jangan-jangan kerjaannya keteter bisa gawat ini?, apalagi dia tahu anak buahnya kalau kerja gak pakai setengah setengah pasti oul out) tiba-tiba dengan suaranya yang lembut aku dengar ya dijaga kesehatannya jangan sampai masuk rumah sakit lagi bu....... hm..... dingin rasanya... iya Pak InsyaAllah...banyak teman-teman yang membantu kok pak.

alhamdulillah jam 13.45 aku sampai dilokasi tempat kita berkumpul, hm ... makin dekat makin deg-degan aja.... ngayangin riuhnya suara kami, rumah roti itu sekilas tampak biasa-biasa saja tetapi begitu aku menaiki tangga menuju lantai 2, suara celoteh mereka makin terdengar dan wah..ha..ha...ha... ketawa kamipun meledaK...... hai apa kabar waow..... wajah mereka tentu aku masih sangat hapal, tetapi namanya mesti dieja satu persatu. dewi..... jakarta sekarng di Balikpapan, astrie ternyata masih disemarang, avia aha.... gadis mungil itu sekarang sudah jadi ibu dan dia datang bersama putri mungilnya (hm..cantik!), dan ada wilujeng (secara tak sengaja aku panggil jeng apa kabar) maaf aku lupa nama, tetapi kemudian widhi mengingatkan bahwa panggilan jeng sudah benar karena namanya christina wilujeng...alhamdulillah.... kami semua sangat bahagia, dan lahamdulillah kami semua baik-baik berkat rahmat dan karuniaNYA yang sangat luar biasa. Akhirnya aku dapat informasi dari teman-teman bahwa selam menunggu aku tadi mereka bikin kesepakatan bulan Juni / Juli sebelum acara reuni emas kita angkatan 83 akan kumpul semua disemarang. Aha...menarik dari pertemuan itu kita semua akan susun persiapan lebih matang untuk reuni emas nanti. Aku , Nora, Widhi, Astrie, Avia , dewi dan Wilujeng akhirnya berpisah untuk siap ketemua lagi bulan depan, dan selama menunggu kami sudah saling bertukar informasi tentang keberadaan teman-teman lainnya. Akhirnya simpul-simpul teman mulai terlihat melebar dan semoga desember adalah pertemuan yang terindah buat kami dan kita semua.

Alhamdulillah ya Allah.... ENGKAU memang Maha mengerti, MAHA memberi dan Maha mendengar atas doa dan harapan umatMU, baru kemarin aku menulis di blog ini tentang nama-nama mereka, dan hari ini aku pertemuan dengan mereka Ya Allah Engkau memang Maha Mengabulkan,meski tak terucap dan hanya angan dalam dada, Tak ada yang tersembunyi bagiMU, terimakasih ya Allah telah KAU pertemuan kami dengan teman-teman. Semoga Juni / Juli nanti akan makin banyak rantai silaturahmi yang bisa kami jalin.

Kamipun berpisah sambil saling berpelukan, seolah hari ini masih ingin lebih panjang, tetapi kami berjanji akan bertemua lagi bulan depan.

Teman teman angkatan 83 aku rindu kalian semua........ kita kumpul bulan depan ya?
kalaupun tak bisa kumpul semua karena jarak mungkin kita bisa saling bersilaturahmi dengan media lain, yang penting tali silaturahmi bisa terjalin kembali.

Terimakasih Ya Allah atas segala karuniaMU pada hari ini, kemarin dan seterusnya.
semoga setiap langkah Engkau Rindhoi dan bisa bernilai ibadah.Amin.

Rina'83